Cari Renungan

Menu Horisontal

Renungan [Pengkhotbah 1:1-18] Singkatnya hidup manusia akan membuat dirinya dilupakan setelah mati. Apa yang harus dilakukan?

Renungan Harian Kristen untuk

Pengkhotbah 1:1-18 <<< klik untuk melihat Ayat


Dilupakan, Dilupakan setelah mati, Mati, Kefanaan hidup, Kehidupan singkat, Sia-sia


Pada Renungan Kristen kali ini, Pengkhotbah menegaskan bahwa segala sesuatu adalah sia-sia.

Pengkhotbah berpikir apa gunanya manusia berjerih payah padahal kehidupan itu sangat singkat, yang pada akhirnya manusia akan mati? (2-3)


Kehidupan di dunia ini penuh dengan ketidak-adilan dan kesulitan.
Itu disebabkan oleh ketidaktaatan manusia pada kehendak Allah yang mengakibatkan manusia jatuh dalam dosa. (Kej 3:17-19)

Berbeda sekali dengan kehidupan di surga, dimana semua makhluk melakukan kehendak Allah. (Mat 6:10)


Pengkhotbah menekankan tentang kefanaan hidup (hidup yang tidak kekal). (4-10)
Sebagai manusia, mata tidak akan puas melihat, telinga juga tidak puas mendengar.
Namun semuanya itu akan sia-sia.
Singkatnya hidup manusia akan membuat dirinya dilupakan setelah mati. 
Kenangan-kenangan itu pun akan dilupakan.


Karena itu,



Dari Renungan ini, kita dapat mengambil kesimpulan yaitu:

Karena hidup ini fana, dan sangat singkat
Janganlah hidup hanya sekedar hidup

Tetapi, hiduplah untuk kemuliaan Tuhan
Karena hal itu tidak akan dilupakan oleh Tuhan
Hal itu pasti akan diingat oleh Tuhan.

Sehingga hidup kita tidak akan sia-sia, jika hidup kita untuk memuliakan Tuhan. "



Kiranya Renungan Kristen ini dapat menguatkan iman kita kepada Tuhan Yesus Kristus.
Amin.



*Sumber gambar: pixabay.com
Renungan Harian Kristiani Untuk Saat Teduh Kita