Cari Renungan

Menu Horisontal

Renungan [Matius 5:17-20] Ini MAKNA sebenarnya dari Perjanjian Lama (PL)

Renungan Harian Kristen untuk

Matius 5:17-20 <<< klik untuk melihat Ayat


hukum taurat, Matius, mengasihi Tuhan, menggenapi hukum taurat, meniadakan hukum taurat, Perjanjian Lama,


Renungan Kristen kali ini menjelaskan bahwa Kedatangan Tuhan Yesus bukan untuk meniadakan hukum Taurat dan kitab para nabi (pada Perjanjian Lama), melainkan untuk menggenapinya. (17)

Tuhan Yesus menegaskan bahwa Perjanjian Lama berotoritas dan permanen.
Yang dianggap terkecil pun, tidak akan ditiadakan sebelum semuanya digenapi. (18)

Misalnya tentang pengorbanan. Itu sudah digenapi Tuhan Yesus melalui pengorbanan diri-Nya di kayu salib.
Namun, perintah untuk mengasihi Allah dan sesama tetap berlaku.

Perjanjian Lama (PL) sesungguhnya diberikan agar kita bisa mengasihi Allah dengan menaati perintah-perintah Allah. (Yoh 14:15)


Renungan ini mengajak kita untuk bisa *Mengasihi Allah* dengan menaati perintah Allah, dengan hidup menyenangkan hati Allah.
Dan bisa menjadi murid Yesus, yang hidup mengikuti cara hidup Yesus. (seorang murid akan mengikuti kehidupan gurunya)

Dengan begitu, kita menaati perintah Tuhan, bukan sebagai kewajiban agama, apalagi keterpaksaan. Melainkan karena kita MENGASIHI TUHAN.

Kita taat pada Tuhan karena kita MENGASIHI TUHAN, yang terlebih dulu mengasihi kita.





Dari Renungan ini, kita dapat mengambil kesimpulan yaitu:


Perjanjian Lama (PL) sesungguhnya diberikan agar kita bisa mengasihi Allah dengan menaati perintah-perintah Allah.

Kita diajak untuk bisa *Mengasihi Allah* dengan menaati perintah Allah, dengan hidup menyenangkan hati Allah.

Sehingga, kita menaati perintah Tuhan, bukan sebagai kewajiban agama, apalagi keterpaksaan. Melainkan karena kita MENGASIHI TUHAN. "



Kiranya Renungan Kristen ini dapat menguatkan iman kita kepada Tuhan Yesus Kristus.
Amin.


*Sumber gambar: diolah kembali dari pixabay.com
Renungan Harian Kristiani Untuk Saat Teduh Kita