Renungan Harian Kristen untuk
Pengkhotbah 2:1-26 <<< klik untuk melihat Ayat
Ia berpesta pora. Hidup dengan harta berlimpah. Berfoya-foya. Memiliki banyak selir. Semua keinginannya, dia wujudkan. Tak pernah menahan diri untuk menikmati kesenangan apapun.
Namun akhirnya Ia menemukan bahwa:
Hal itu (menyenangkan diri saja) adalah hal sia-sia. (1,11)
Dan Salomo menyatakan bahwa:
Segala hasil kerjanya dan pendapatannya tidak ada gunanya bagi diri Salomo.
Karena ia harus meninggalkan semua harta yang dikumpulkannya kepada penggantinya.
Tidak ada yang tahu apakah penggantinya bijaksana atau bodoh.
Tetapi pengganti itu lah yang akan menikmati harta dan hasil jerih payah Salomo.
Jadi, bagi Salomo, hal itu semua adalah sia-sia saja. (19)
Begitu juga dengan manusia lainnya.
Banyak manusia yang bekerja berat dan bersusah-susah, membawa derita dan sakit hati bagi dirinya sendiri. Hatinya pun resah.
Tetapi kalau ia tidak menikmati hasil kerjanya, manalah hasil jerih payah yang dapat dibanggakannya? (22-23)
Salomo mengatakan bahwa:
Tidak ada yang lebih baik bagi manusia selain menikmati hasil kerjanya.
Namun harus disadari bahwa: Hasil kerja manusia pun itu pemberian dari Allah. (24-25)
Karena Allah memberikan hikmat, pengetahuan dan kebahagiaan kepada *orang yang menyenangkan hati-Nya*.
Dari Renungan ini, kita dapat mengambil kesimpulan yaitu:
" Tidak ada yang lebih baik bagi manusia selain menikmati hasil kerjanya.
Namun harus disadari bahwa: Hasil kerja manusia pun itu pemberian dari Allah.
Karena Allah memberikan hikmat, pengetahuan dan kebahagiaan kepada *orang yang menyenangkan hati-Nya*. "
Kiranya Renungan Kristen ini dapat menguatkan iman kita kepada Tuhan Yesus Kristus.
Amin.
*Sumber gambar: pixabay.com
Renungan Harian Kristiani Untuk Saat Teduh Kita ✞